26 June 2013

SEMUA SUPERHERO ITU YANG-YANGAN

Hmmmm.... aku cuma mau sedikit berbagi cerita saja tentang Superhero. Cerita ini sebenarnya bermula dari suatu obrolan tak sengaja dengan beberapa teman ketika sedang takziah ke tempat tetangga yang meninggal. Semula hanya cerita tentang film-film terbaru yang sedang hits, Fast and Fourius 6, The Hobbit, termasuk film Superman : Man of Steel, Batman, Iron Man, dan lain-lain. Lalu terlintas di pikiranku "Kenapa semua Superhero itu yang-yangan?" (yang-yangan - bhs. Jawa ----> pacaran, atau dalam hal ini mempunyai keterlibatan dengan lawan jenis dalam urusan asmara #halah).

Sejak dari jaman film Popeye the Sailorman (dengan kekuatan bulan akan menghukummu, kae Sailormoon ding) si Popeye ini udah yang-yangan sama Olive Oil atau siapa ndak tau yang jelas bukan sama Olive Fredciken. Terus ada lagi Batman yang-yangan sama Cat Woman, Spiderman sama Marry Jane (bukan yang juru kunci Gunung Merapi itu lho, kae Maridjan) sampai yang terbaru si Superman ini jugak tetep aja yang-yangan sama Lois Lane (padahal aku juga belum nonton filmnya), bahkan Mr. Bean pun jugak yang-yangan sama ceweknya waktu adegan di bioskop itu, eh lhoh....lhoh.... Mr. Bean termasuk superhero bukan ya? Kayaknya bukan, tapi yo wes rapopo. Tapi kalo bapakku jelas termasuk SuperHERU bukan Superhero...... whalah malah #surhat.

Mengapa kok penulis cerita (atau komik, karena kebanyakan film-film superhero kayak gitu berawal dari cerita komik) selalu mengisahkan Sang Superhero terlibat yang-yangan dengan yang-nya #halah selain dari cerita utama mengalahkan musuh utamanya dan menyelamatkan dunia? Mungkin ada beberapa alasan yang masuk akal, antara lain :
1. Biar superhero-nya nggak dikira homo/gay, karena kebanyakan superhero kan laki-laki, nggak kebayang kan kalo lihat Superman yang-yangan sama Thor? Dua lelaki gagah berotot saling cinta?
2. Biar bisa dijadikan cara/strategi untuk mengalahkan si superhero. Biasanya sih si Musuh akan menculik/menyandera Yang-nya si Superhero tersebut biar nanti terus diselamatkan dan berantem sama si Musuh. #klasik
3. Biar durasi filmnya bisa agak panjang, yah minimal ada adegan ranjangnya. Sebagai penonton penginnya gitu. Kalo ada film superhero bokep gitu pasti seru hahahahaha.
4. Untuk menambah bumbu cerita. Ya manusiawi-lah kalo romantisme pria dan wanita itu adalah peristiwa sehari-hari (bagi yang punya Yang, kalo yang jomblo yo tetep ngoyot).

Kayaknya itu aja. Tapi apakah yang mbuat film nggak punya toleransi ber-asmara ya? Ketika nonton di bioskop dan ada adegan yang-yangan sedemikian menggebu-gebu, penonton yg pacaran bisa sambil pegangan tangan (atau malah grepe-grepe) lha yang jomblo ya mungkin cuman bisa gigitin kursi di depannya #ngenes. Kayaknya film yang pernah aku tonton dan nggak ada adegan yang-yangan nya ya cuma film JACKASS, padahal itu film yang aktornya semuanya superhero, film action se-action-action-nya dan nggak pakai stuntman/peran pengganti. Oke cukup segitu, aku butuh piknik ini...........


*apakah ada yang tau superhero yang nggak yang-yangan? Kalo ada yang tau mungkin bisa tulis di comment*

No comments:

Post a Comment